top of page

Rifan Financindo - Sudah Siap Lihat Kurs Dolar Singapura di Bawah Rp 10.000?


RIFAN FINANCINDO BANDUNG - Nilai tukar dolar Singapura kembali melemah melawan rupiah pada perdagangan Kamis pagi, semakin mendekati level Rp 10.000/US$. Mood pelaku pasar yang sedang bagus membuat aliran modal deras masuk ke Indonesia yang membuat rupiah perkasa. Pada pukul 9:40 WIB, SG$ 1 setara Rp 10.021,41, dolar Singapura melemah 0,26% di pasar spot, melansir data Refinitiv. Kemarin, mata uang Negeri Merlion ini ambles 2,13%. Mood pelaku pasar global sedang bagus akibat new normal atau singkatnya menjalankan kehidupan dengan protokol kesehatan yang ketat di tengah pandemi penyakit virus corona (Covid-19) mulai dilakukan di seluruh belahan bumi ini. Dengan demikian, roda bisnis perlahan kembali berputar sehingga berpeluang terlepas dari ancaman resesi global.


Singapura sudah terlebih dahulu memutar kembali roda perekonomiannya, Indonesia baru bersiap menerapkan new normal. Menteri Perdagangan Singapura Chan Chun Sing mengatakan 80% perekonomian bisa kembali beroperasi pada bulan ini. Pada fase pertama, kita akan memiliki 80% kegiatan ekonomi yang kembali ke jalurnya. Kemudian sektor yang tersisa yaitu ritel, makanan dan minuman, kami berharap akan dibuka kembali pada akhir Juni, kata Chan kepada CNBC Squawk Box, dikutip Senin. Meski Indonesia sedikit ketinggalan dalam menerapkan new normal, tetapi aliran modal sudah deras masuk ke Indonesia. Derasnya aliran modal ke dalam negeri terbukti dari lelang obligasi atau Surat Berharga Negara (SBN) kemarin yang penawarannya mencapai 105,27 triliun. Ada 7 seri SBN yang dilelang kemarin, dengan target indikatif pemerintah sebesar US$ 20 triliun, artinya terjadi oversubscribed 5,2 kali.

Pemerintah menyerap Rp 24,3 triliun dari seluruh penawaran yang masuk, di atas target indikatif, berdasarkan data Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan. Tingginya minat investor terhadap SBN juga terlihat di pasar sekunder, yield SBN tenor 10 tahun kemarin turun 22,1 basis poin (bps) menjadi 7,005%, yang menjadi level terendah sejak 12 Maret.

Sebagai informasi, pergerakan yield obligasi berbanding terbalik dengan harganya. Ketika yield turun, berarti harga sedang naik. Sebaliknya, ketika yield naik, berarti harga sedang turun. Pagi ini, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali melesat naik, bahkan sempat ke atas level psikologis 5.000. Perdagangan baru berlangsung kurang dari 1 jam, tetapi investor asing sudah net buy Rp 213,1 miliar di pasar reguler. Masuknya kembali aliran modal tersebut membuat rupiah perkasa, dan kemungkinan akan membawa kurs dolar Singapura ke bawah Rp 10.000/US$ hari ini - RIFAN FINANCINDO


Sumber : cnbcindonesia.com

Featured Posts
Recent Posts
Search By Tags
Connect
  • Google+ Social Icon
  • Facebook Social Icon
  • LinkedIn Social Icon
  • Twitter Social Icon
bottom of page