top of page

PT Rifan Financindo Berjangka - Harga Emas Dunia Anjlok Usai Bos The Fed Bilang Tak Mau Turunkan Suk


RIFAN FINANCINDO BANDUNG - Harga emas dunia turun pada perdagangan Rabu setelah Bank Sentral Amerika Serikat (AS) atau the Federal Reserve (Fed) mengumumkan keputusannya untuk tetap mempertahankan suku bunga. Dalam pengumuman tersebut Ketua Fed Jerome Powell juga mengatakan bahwa penurunan suku bunga belum menjadi perhatian the Fed saat ini.


Mengutip CNBC, Kamis (2/10/2023), harga emas dunia di pasar spot tutun 0,3% menjadi USD 1.976,39 per ons. Sedangkan harga emas berjangka turun 0,3% juga menjadi USD 1.987,50 per ons.


The Federal Reserve mempertahankan suku bunga tetap stabil bahkan membuka kemungkinan kenaikan lebih lanjut. Dalam pernyataannya, Jerome Powell mengakui kekuatan ekonomi AS cukup mengejutkan karena mampu memperlihatkan pertumbuhan di atas prediksi. Namun, kondisi keuangan ternyata masih cukup ketat.


“Sementara bayangan makro -dari kekuatan dolar yang sedang berlangsung, meningkatnya ekspektasi akan suku bunga yang lebih tinggi untuk jangka waktu yang lebih lama, dan berkurangnya tekanan inflasi- tetap ada setelah pertemuan The Fed, namun premi geopolitik telah lebih dari cukup untuk mengimbanginya,” kata analis Standard Chartered, Suki Cooper.

Ketua Fed Powell mengatakan bank sentral AS tidak memikirkan penurunan suku bunga saat ini.


Sebelumnya, harga emas naik lebih tinggi pada perdagangan Jumat dan menuju kenaikan mingguan ketiga berturut-turut. Kenaikan harga emas dunia ini terjadi didorong oleh berlanjutnya permintaan safe haven di tengah ketegangan Timur Tengah. Sementara, investor juga menunggu pertemuan yang menentukan arah kebijakan Bank Sentral Amerika Serikat (AS) atau Federal Reserve (Fed) yang dijadwalkan pekan depan.

Mengutip CNBC, Jumat (28/10/2023), harga emas di pasar spot naik 0,5% menjadi USD 1.993,69 per ounce dan naik 0,7% untuk minggu ini. Sedangkan harga emas berjangka AS ditutup 0,1% lebih tinggi ke level USD 1.998,50 per ounce. Pedagang logam independen yang berbasis di New York Tai Wong mengatakan, harga emas telah bertahan hampir seluruh kenaikannya baru-baru ini karena pasar masih sangat khawatir terhadap konflik besar di Timur Tengah.

Semalam, pasukan Israel melancarkan serangan darat di Gaza untuk menyerbut pasukan Hamas. Serangan ini terbesar dalam perang yang sudah berjalan selama 20 hari. Seluruh negara-negara Arab mengutuk pemboman tersebut.

Emas batangan yang merupakan safe-haven telah naik sekitar 8%, atau lebih dari USD 140, sejak dimulainya perang pada 7 Oktober 2023.

Jika konflik meningkat, ada prospek tambahan pembelian safe-haven. Investor emas juga akan mengamati prospek imbal hasil Treasury AS,” kata analis komoditas TD Securities, Daniel Ghali - RIFAN FINANCINDO


Sumber : liputan6.com

Featured Posts
Recent Posts
Search By Tags
Connect
  • Google+ Social Icon
  • Facebook Social Icon
  • LinkedIn Social Icon
  • Twitter Social Icon

KANTOR PUSAT

JAKARTA
AXA Tower Kuningan City Lt. 30

Jl. Prof. DR. Satrio Kav. 18

Kuningan Setia Budi, Jakarta 12940

Telp : (021) 30056300, Fax : (021) 30056200

Email : corporate@rifan-financindo-berjangka.co.id

Success! Message received.

  • Google+ Social Icon
  • Facebook Social Icon
  • LinkedIn Social Icon
  • Twitter Social Icon

© 2023 by Phil Steer . Proudly created with Wix.com

bottom of page