top of page

PT Rifan Financindo - Ekonomi Bisa Normal Lagi Di Akhir 2021







PT RIFAN FINANCINDO BANDUNG - Lembaga The Organization for Economic Cooperation and Development (OECD) memprediksi ekonomi dunia bakal kembali normal, ke tingkat sebelum pandemi pada akhir 2021 nanti.


"Untuk pertama kali sejak pandemi berlangsung, ada harapan untuk masa depan yang lebih cerah," kata Kepala Ekonom OECD, Laurence Boone, dalam pernyataannya seperti dilansir dari CNBC International, Selasa (1/12/2020).


Menurut OECD, situasi terburuk telah berhasil dihindari. Kemudian sebagian besar struktur ekonomi di dunia bisa bertahan dan pulih dengan cepat. "Tetapi situasinya tetap genting bagi banyak orang, perusahaan, dan negara yang rentan," kata Laurence.


Dalam outlook ekonominya, OECD memprediksi ekonomi dunia bakal minus 4,2% di tahun ini. Kemudian di 2021 akan kembali positif 4,2% dan 3,7% di 2022.


Ekonomi China menurut OECD bakal menjadi motor pergerakan ekonomi dunia di tahun depan. Karena saat ini, China sebagai negara ekonomi kedua terbesar di dunia, pertumbuhan ekonominya sudah positif.


OECD memprediksi ekonomi China bakal tumbuh 1,8% di tahun ini, kemudian 8% tahun depan, dan akan mencapai 4,9% di 2022. Sementara Amerika Serikat (AS) sebagai negara dengan ekonomi terbesar nomor satu dunia, pertumbuhan ekonominya di tahun ini bakal minus 3,7%, kemudian positif 3,2% di 2021, lalu positif 3,5% di 2022.


Menurut OECD, ekonomi bisa normal karena munculnya optimisme dari vaksin yang mulai bermunculan.


"Kabar kemajuan vaksin dan pengobatan telah mengangkat ekspektasi dan mengurangi ketidakpastian. Jalan di depan cukup cerah meski menantang juga," ujar Laurence - PT RIFAN FINANCINDO


Sumber : cnbcindonesia.com

Comentários


Featured Posts
Recent Posts
Search By Tags
Connect
  • Google+ Social Icon
  • Facebook Social Icon
  • LinkedIn Social Icon
  • Twitter Social Icon
bottom of page