top of page

Rifan Financindo - IHSG Menguat Lagi di Sesi I & Terbaik di Asia



RIFAN FINANCINDO BANDUNG - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali menguat di perdagangan sesi I Jumat (3/4/2020), melanjutkan kinerja positif Kamis kemarin. IHSG bahkan menjadi satu-satunya bursa saham utama Asia yang menguat hingga tengah hari ini. Indeks Nikkei Jepang melemah melemah 0,66%, Shanghai Composite China -0,33%, Kospi Korea Selatan -0,65%, Strait Times Singapura -1,51%, FTSE Malaysia -0,41%, dan Sensex India -1,43%. Begitu perdagangan dibuka, IHSG langsung masuk ke zona hijau, bahkan sepanjang sesi I tidak pernah masuk ke zona merah. Bursa kebanggaan Tanah Air ini mencapai level tertinggi intraday 4.594,55 atau menguat 1,39%, sebelum terpangkas menjadi 1,02% di 4.577,793 di akhir sesi I. Berdasarkan data RTI, nilai transaksi sepanjang sesi I sebesar Rp 3,07 triliun, dengan investor asing melakukan aksi jual bersih Rp 118,9 miliar di pasar reguler dan non-reguler.


Sentimen positif datang dari melesatnya harga minyak minyak mentah Kamis kemarin memberikan sentimen positif ke pasar, membuat bursa saham AS (Wall Street) menguat, dan mengirim hawa positif ke Asia hari ini. Bursa saham Asia pagi ini sebenarnya sebagian mampu menguat mengikuti Wall Street, tetapi gagal dipertahankan hingga tengah hari. Harga minyak jenis brent naik sampai 21% sementara light sweet melesat hampir 25%. Ini adalah kenaikan harga harian tertinggi sepanjang sejarah.


Kenaikan terjadi setelah Amerika Serikat (AS) turun tangan guna menjadi juru damai antara Arab Saudi dan Rusia. Riyadh dan Moskow terlibat perang harga minyak setelah gagal menyepakati pemotongan produksi di tingkat OPEC+. Saya sudah berbicara dengan kawan saya MBS (Mohammed bin Salman, Putra Mahkota Arab Saudi) yang mana beliau juga sudah menghubungi Presiden (Vladimir) Putin dari Rusia. Saya berharap mereka bisa menyepakati pemotongan produksi (minyak) sekitar 10 juta barel dan bahkan mungkin lebih. Jika terjadi, maka akan sangat bagus bagi industri migas!" cuit Trump di Twitter. Sementara itu dari dalam negeri, upaya pemerintah memerangi pandemi virus corona (COVID-19) direspon cukup positif oleh pelaku pasar dalam beberapa hari terakhir. Presiden Joko Widodo Jokowi pada hari Selasa mengumumkan stimulus senilai Rp 405,1 triliun yang akan digunakan untuk dana kesehatan Rp 75 triliun, jaring pengaman sosial atau sosial safety net (SSN) Rp 110 triliun, insentif perpajakan dan stimulus kredit usaha rakyat Rp 70,1 triliun Termasuk Rp 150 triliun yang dialokasikan untuk pembiayaan program pemulihan ekonomi nasional. Termasuk restrukturisasi kredit dan penjaminan serta pembiayaan untuk UMKM dan dunia usaha menjaga daya tahan dan pemulihan ekonomi," jelas Jokowi. Dengan stimulus tersebut, plus stimulus moneter dari Bank Indonesia (BI) harapannya pandemi COVID-19 bisa segera diatasi dan perekonomian bisa segera bangkit. Stimulus tersebut akan tertuang pada Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perpu No 1/2020).


Perpu No 1/2020 memberi mandat kepada pemerintah dan Bank Indonesia (BI) untuk melakukan hal-hal yang di luar kebiasaan, bahkan di luar rambu aturan perundang-undangan. Misalnya pemerintah diperkenankan memperlebar defisit anggaran di atas 3% dari Produk Domestik Bruto (PDB). Atau BI dipersilakan masuk ke lelang Surat Berharga Negara (SBN) di pasar perdana. Dengan gelontoran stimulus fiskal oleh pemerintah defisit Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2020 bisa mencapai 5,07% PDB. Moody's Investors Service menilai kebijakan pemerintah menaikkan defisit APBN terhadap PDB menjadi 5,07% dapat mempertahankan kepercayaan investor terhadap pemerintah. Ketika investor mulai yakin akan kemampuan pemerintah mengatasi pandemi COVID-19, maka aliran modal perlahan kembali masuk ke Indonesia. Meski investor asing masih melakukan aksi jual bersih, tetapi setidaknya sudah muncul optimisme dari investor dalam negeri yang membuat IHSG kembali menghijau. Jika mampu dipertahankan hingga akhir perdagangan nanti, IHGS akan mencetak penguatan dua pekan beruntun - RIFAN FINANCINDO


Sumber : cnbcindonesia.com

Featured Posts
Recent Posts
Search By Tags
Connect
  • Google+ Social Icon
  • Facebook Social Icon
  • LinkedIn Social Icon
  • Twitter Social Icon
bottom of page