PT RIFAN FINANCINDO BANDUNG - Sidang Gugatan Ikan Koi Mati Karena Listrik Padam Ditunda
PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA - Persidangan gugatan matinya beberapa ikan koi milik Petrus Bello ditunda minggu depan. Petrus yang diketahui menggugat PLN atas padamnya layanan listrik pada Minggu, 4 Agustus lalu di area Jabodetabek dan seluruh Jawa. "Minggu depan saya akan datang lagi," ujar Petrus usai mengetahui bahwa persidangannya ditunda, PN Jakarta Selatan, Jakarta Selatan, Selasa (20/8). Menurut kuasa hukumnya, Evalin, pemadaman listrik oleh tergugat telah menyebabkan kerugian bagi penggugat atau Petrus. Pasalnya gara-gara ketidakadaan aliran listrik, aerator kolam milik Petrus mati. Dan hal itu mengakibatkan matinya empat ekor ikan milik sang penggugat. "Matinya aerator kolam mengakibatkan gelembung-gelembung oksigen tidak bisa dialirkan ke dalam kolam," ucap Evalin. Dikarenakan hal itu, pihak Petrus mengaku mengalami kerugian hingga Rp 9,2 juta. Yakni, dua ekor ikan koi berukuran 27 sentimeter masing-masing seharga Rp 150 ribu dan dua ekor lainnya berukuran 45 sentimeter masing-masing dengan harga Rp 4.450.000.
sumber : merdeka.com
baca juga :
PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Rifan Financindo Berjangka Gelar Sosialisasi Cerdas Berinvestasi
PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA BANDUNG | PT Rifan Financindo Berjangka Buka Workshop Apa Itu Perusahaan Pialang, Masyarakat Harus Tahu
RIFAN FINANCINDO | Kerja Sama dengan USU, Rifan Financindo Siapkan Investor Masa Depan
PT RIFAN | Bursa Berjangka Indonesia Belum Maksimal Dilirik Investor
RIFANFINANCINDO | Rifan Financindo Intensifkan Edukasi
RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Berburu keuntungan berlimpah melalui industri perdagangan berjangka komoditi
RIFAN | Rifan Financindo Optimistis Transaksi 500.000 Lot Tercapai
PT. RIFAN | PT Rifan Financindo Berjangka Optimistis PBK Tetap Tumbuh di Medan
RIFAN BERJANGKA | Bisnis Investasi Perdagangan Berjangka Komoditi, Berpotensi tapi Perlu Kerja Keras
PT RIFANFINANCINDO | RFB Surabaya Bidik 250 Nasabah Baru hingga Akhir Tahun
PT RFB | PT RFB Gelar Media Workshop
RFB | RFB Masih Dipercaya, Transaksi Meningkat
Commentaires