PT RIFAN FINANCINDO BANDUNG - 1.442 siswa SD di Banyuwangi ikut Olimpiade Sains
PT RIFAN FINANCINDO BANDUNG | Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi kembali menggelar Olimpiade sains berbasis perangkat teknologi informasi di Pendopo Sabha Swagata Blambangan, yang diikuti oleh siswa Sekolah Dasar Negeri (SDN) se-Kabupaten Banyuwangi.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi, Slihtiyono mengatakan bahwa Olimpiade sains tersebut setiap tahun selalu diadakan dan jumlah pesertanya semakin bertambah. Berkat sebaran 1.400 wifi dengan fiber optik yang tersebar di setiap desa, sehingga membuat para pelajar semakin melek teknologi.
"Tiap tahun pesertanya semakin bertambah. Olimpiade berbasis perangkat teknologi ini sudah digelar sejak 7 tahun lalu, bersamaan dengan program digital society, pemasangat seribu titik wifi, dan setiap tahunnya jumlah peserta bertambah," ujar Slihtiyono, Selasa (6/2).Menurut dia Olimpiade berbasis teknologi, saat ini diikuti sebanyak 1.442 oleh siswa SD se-Kabupaten Banyuwangi. Namun dengan perubahan jaman dan teknologi yang begitu pesat beda jauh dengan tujuh tahun lalu, waktu itu saat pertama digelar, jumlah peserta olimpiade masih berjumlah 500 siswa.
"Karena sekarang ini ujian nasional sudah berbasis teknologi informasi pakai komputer, seperti di tingkat SMP. Jadi sejak dini ini sudah dilatih," kata dia.
Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas menyampaikan melalui facetime, Olimpiade memang sengaja diadakan di Pendopo agar para guru dan siswa bisa saling bertemu dan bersilaturahmi.
"Selamat berlomba, ke depan bisa jadi anak yang hebat. Guru dan sekolah, bisa saling silaturahmi, bisa jadi awal sinergi antar siswa dan sekolah. Bukan saingan," ujar Anas.Sementara itu, salah satu guru yang mendampingi siswanya mengikuti Olimpiade, Wagiyono asal SDN 1 Patoman mengatakan, ada empat siswa yang ikut dalam Olimpiade sains berbasis teknologi informasi. Anak-anak masih perlu didampingi agar tetap fokus.
"Karena cara mengerjakan soalnya beda dengan yang di kertas biasa. Ini tiap soal sudah ada waktunya, 1,5 jam untuk 100 soal," katanya.Dengan menggunakan laptop, ribuan siswa ini mengerjakan soal IPA dan Matematika. Tangan-tangan kecil itu pun terlihat terampil mengetik kata kunci yang diberikan. Ada yang di taman, di bawah pohon rindang maupun di ruang pendopo. Usai mengerjakan, anak-anak asik bermain bersama teman-temannya.
sumber : merdeka.com
baca juga :
PT RIFAN FINANCINDO | Sosialisasi Perdagangan Berjangka Harus Lebih Agresif: Masih Butuh Political Will Pemerintah
PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Rifan Financindo Berjangka Gelar Sosialisasi Cerdas Berinvestasi
PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA BANDUNG | PT Rifan Financindo Berjangka Buka Workshop Apa Itu Perusahaan Pialang, Masyarakat Harus Tahu
RIFAN FINANCINDO | Kerja Sama dengan USU, Rifan Financindo Siapkan Investor Masa Depan
PT RIFAN | Bursa Berjangka Indonesia Belum Maksimal Dilirik Investor
RIFANFINANCINDO | Rifan Financindo Intensifkan Edukasi
RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Berburu keuntungan berlimpah melalui industri perdagangan berjangka komoditi
RIFAN | Rifan Financindo Optimistis Transaksi 500.000 Lot Tercapai
PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Sharing & Diskusi Perusahaan Pialang Berjangka PT. RFB
PT. RIFAN | PT Rifan Financindo Berjangka Optimistis PBK Tetap Tumbuh di Medan
RIFAN BERJANGKA | Bisnis Investasi Perdagangan Berjangka Komoditi, Berpotensi tapi Perlu Kerja Keras
PT. RIFAN FINANCINDO | JFX, KBI dan Rifan Financindo Hadirkan Pusat Belajar Futures Trading di Kampus Universitas Sriwijaya
PT RIFANFINANCINDO | RFB Surabaya Bidik 250 Nasabah Baru hingga Akhir Tahun
PT RFB | PT RFB Gelar Media Workshop
PT RIFANFINANCINDO BERJANGKA | Mengenal Perdagangan Berjangka Komoditi, Begini Manfaat dan Cara Kenali Penipuan Berkedok PBK
RFB | RFB Masih Dipercaya, Transaksi Meningkat
Comments